apa itu silase

Apa Itu Silase?Source: bing.com
Silase adalah makanan ternak yang terbuat dari rumput atau hijauan yang diawetkan dengan cara fermentasi. Proses fermentasi ini akan mengubah karbohidrat dalam rumput menjadi asam laktat, sehingga rumput menjadi lebih mudah dicerna oleh hewan ternak. Silase biasanya digunakan sebagai sumber pakan selama musim kemarau atau di daerah yang sulit untuk menemukan hijauan segar.

Cara Membuat Silase

Untuk membuat silase, langkah pertama adalah memanen rumput atau hijauan pada saat yang tepat. Rumput yang masih muda dan segar lebih baik untuk dijadikan silase, karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Setelah dipanen, rumput atau hijauan dicacah menjadi potongan kecil, kemudian dimasukkan ke dalam wadah atau silo.Wadah atau silo tersebut kemudian ditutup rapat, sehingga udara tidak masuk ke dalamnya. Hal ini penting untuk menghindari pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan. Selama beberapa hari, bakteri akan memulai proses fermentasi, yang menghasilkan asam laktat dan menjaga hijauan tetap segar.Setelah proses fermentasi selesai, silase dapat disimpan selama beberapa bulan atau bahkan bertahun-tahun. Penting untuk menyimpan silase di tempat yang kering dan sejuk, serta memastikan bahwa wadah atau silo tetap tertutup rapat.

Keuntungan Menggunakan Silase

Menggunakan silase sebagai pakan ternak memiliki beberapa keuntungan. Pertama, silase dapat digunakan sebagai sumber pakan selama musim kemarau atau di daerah yang sulit untuk menemukan hijauan segar. Hal ini dapat membantu peternak untuk menghemat biaya pakan.Selain itu, silase juga memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan mudah dicerna oleh hewan ternak. Dalam silase, kandungan protein dan energi dapat dipertahankan dengan baik, sehingga dapat membantu meningkatkan produksi susu atau daging hewan ternak.

BACA JUGA   bagaimana menerapkan sikap selektif berdasarkan keadilan sosial di indonesia

Jenis-jenis Silase

Terdapat beberapa jenis silase yang dapat dibuat, tergantung dari bahan baku yang digunakan. Beberapa jenis silase yang umum digunakan antara lain silase rumput, silase jagung, dan silase jerami.Silase rumput biasanya dibuat dari jenis rumput yang tumbuh di peternakan, seperti rumput gajah atau rumput lapangan. Silase jagung dibuat dari tanaman jagung, yang biasanya dipanen pada saat masih muda. Sedangkan silase jerami dibuat dari sisa-sisa tanaman setelah dipanen, seperti jerami padi atau jerami jagung.

Cara Memberikan Silase pada Ternak

Untuk memberikan silase pada ternak, sebaiknya dilakukan secara bertahap. Hal ini bertujuan agar hewan ternak dapat beradaptasi dengan makanan baru secara perlahan, dan menghindari terjadinya masalah pencernaan.Pada awalnya, sebaiknya memberikan silase dalam jumlah yang kecil. Kemudian, jumlah silase dapat ditingkatkan secara perlahan setiap harinya, sampai hewan ternak dapat menerima pakan silase dengan baik.Penting untuk memastikan bahwa silase yang diberikan pada hewan ternak masih segar dan tidak terkontaminasi oleh bakteri atau jamur. Selain itu, juga perlu memastikan bahwa hewan ternak memiliki akses yang cukup ke air bersih, untuk membantu pencernaan dan menjaga kesehatan.

Kesimpulan

Silase adalah makanan ternak yang terbuat dari rumput atau hijauan yang diawetkan dengan cara fermentasi. Proses fermentasi ini akan mengubah karbohidrat dalam rumput menjadi asam laktat, sehingga rumput menjadi lebih mudah dicerna oleh hewan ternak. Menggunakan silase sebagai pakan ternak memiliki beberapa keuntungan, seperti dapat digunakan sebagai sumber pakan selama musim kemarau atau di daerah yang sulit untuk menemukan hijauan segar. Terdapat beberapa jenis silase yang dapat dibuat, tergantung dari bahan baku yang digunakan, seperti silase rumput, silase jagung, dan silase jerami. Untuk memberikan silase pada ternak, sebaiknya dilakukan secara bertahap dan memastikan bahwa silase masih segar dan tidak terkontaminasi oleh bakteri atau jamur.

BACA JUGA   bagaimana tanggapanmu tentang al khulafaur ar rasyidin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *