Pengenalan
“So what?” adalah sebuah ungkapan atau pertanyaan yang sering muncul dalam percakapan sehari-hari. Namun, ada juga yang menggunakan frase ini sebagai jawaban yang kurang peduli atau acuh tak acuh terhadap sesuatu yang dibicarakan. Tidak heran jika banyak yang bertanya-tanya apa arti sebenarnya dari “so what?”
Arti So What
Secara harfiah, “so what” berarti “lalu apa?” atau “terus terang saja, saya tidak peduli”. Dalam konteks lain, “so what” adalah jawaban yang menunjukkan ketidakpedulian atau keengganan dalam membicarakan atau merespon sesuatu.
Contoh Penggunaan So What
Misalnya, jika seseorang membicarakan keberhasilannya dalam ujian, dan seseorang yang lain merespon dengan “so what”, maka hal itu menunjukkan ketidakpedulian terhadap pencapaian tersebut. Begitu pula jika seseorang membicarakan masalah pribadinya dan mendapat respon “so what”, hal itu dapat menunjukkan keengganan untuk membantu atau mendengarkan.
Mengapa Orang Sering Menggunakan So What
Sebagian besar orang menggunakan “so what” karena mereka merasa tidak tertarik atau tidak merasa terhubung dengan topik yang dibicarakan. Ada juga yang menggunakan frase ini sebagai bentuk ketidakpedulian atau ketidakacuhan terhadap orang lain.
Alternatif Penggunaan Selain So What
Namun, jika Anda ingin menunjukkan ketidaksetujuan atau ketidakpedulian, ada cara yang lebih sopan dan efektif untuk melakukannya. Cobalah menggunakan kata-kata seperti “maaf, saya tidak tertarik dengan topik ini” atau “saya mengerti, tapi saya tidak ingin membahasnya sekarang”.
So What Juga Dapat Digunakan Sebagai Motivasi
Namun, ada juga cara lain untuk mengartikan “so what” yang lebih positif. Frase ini dapat digunakan sebagai motivasi untuk terus maju dan berkembang. Misalnya, ketika seseorang mengalami kegagalan, dan seseorang yang lain merespon dengan “so what”, hal itu dapat diartikan sebagai ajakan untuk bangkit dan terus mencoba.
Kesimpulan
Dalam percakapan sehari-hari, “so what” sering digunakan untuk menunjukkan ketidakpedulian atau ketidaksetujuan terhadap topik yang dibicarakan. Namun, ada cara yang lebih sopan dan efektif untuk menunjukkan ketidaksetujuan atau ketidakpedulian. Selain itu, “so what” juga dapat diartikan sebagai ajakan untuk terus berkembang dan maju. Sebagai penutup, cobalah untuk menggunakan kata-kata yang lebih sopan dan efektif dalam berkomunikasi dengan orang lain.